Lahir di Kemayoran, 5 Maret 1939, sebagai anak bungsu dari delapan bersaudara pasangan suaeb-Aisyah, bakatnya sudah terlihat sejak masih anak-anak. Bakat seninya tak lepas dari pengaruh sang kakek. Yang juga pemain teater rakyat di zaman kolonial Belanda. Kesuksesan dalam dunia musik diawali dengan bergabungnya Benyamin dengan satu grup Naga Mustika. Selain di dunia musik Benyamin sukses juga di dunia filem. Beberapa filemnya seperti, Banteng Betawi (1971), Biang Kerok (1972), Intan Berduri serta Si Doel Anak Betawi (1976) disutradarai oleh Syumanjaya,yang semakin mengangkat ketenaranya.