• /
Crossroads of Culture, Catatan Perjalanan di kota Baku, Azerbaijan.
Monday, October 1, 2018

Awal yang penuh dengan drama membayangi awal perjalanan budaya dan bisnis ke kota Baku, Azerbaijan. Sedari awal, keraguan dan kekhawatiran membayangi pikiran saya. Jika bukan karena dorongan banyak pihak, internal maupun eksternal, pada akhirnya, 11 September 2018, berangkat lah saya ke kota Baku, Azerbaijan

Pariwisata dan budaya Indonesia dipentaskan secara paripurna di Indonesia Culture Festival (ICF) 2018, Azerbaijan. Kerjasama antara KBRI setempat dan mahasiswa Indonesia. Miumosa turut mendukung acara ini melalui Fashion Show:  the Heels Heritage pada acara Malam Puncak tanggal 13 September 2018.

Kota Baku terletak di pesisir Laut Kaspia. Bukan laut, sebenarnya, melainkan danau besar yang membatasi Azerbaijan dengan Rusia, Kazakstan, Turkmenistan dan Iran.

Beberapa menjuluki Baku sebagai kota kecil Paris. Jika melihat jalan besar yang membentang di pusat kota, Anda akan menyaksikan sisa-sisa peradaban Barat melalui kemegahan arsitektur bangunan yang masih utuh terjaga. Pertokoan ritel mewah seperti Armani, Gucci, Dior, Ferrari dan masih banyak yang lainnya pun berjejer rapi, menyatu dengan keglamoran bangunan yang berdiri.

Informasi tentang objek wisata dan sejarah dapat dengan mudah di cari di mesin pintar Google, jadi saya tidak akan membahasnya lebih jauh.

Ketertarikan khusus ada pada seni arsitektur bangunan pada Heydar Aliev Center, dimana bangunan artistik ini menjadi tempat literasi transisi kultur budaya dan seni busana Azerbaijan dari masa ke masa. Sedikit ulasan potensi bisnis yang menjadi poros utama perekonomian. Dan, yang paling menarik adalah bahasan topik tentang kultur dan bagaimana karakter orang Azerbaijan itu dalam kesehariannya.  

Dari pagelaran budaya ICF, Miumosa memiliki ketertarikan khusus tentang seni budaya Reog Ponorogo. Jika selama ini kita mengetahui Reog sangat kental dengan hal-hal yang berbau mistik dan ilmu kebatinan yang kuat, setelah membaca indepth interview khas Miumosa dengan salah seorang inisiator milenial cagar budaya Reog, bisa jadi wacana baru akan memperkaya dan merubah sudut pandang Anda.

Ulasan lengkap ini dapat Anda simak secara lengkap lewat buletin newsletter/e-newsletter Miumosa Editor, yang didistribusikan secara cetak maupun elektronik ke seluruh shareholders, vendors, business partners, customers dan yang terkait. Bagi Anda yang ingin mendapatkan, dapat melakukan registrasi  “subscribe” melalui link website resmi kami http://miumosa.com/account.

Selamat menjelajahi Kota Baku, Azerbaijan. Anindya

Photo Credit: Reza Deghati, in Photo Exhibition: Humanity, an Invitation to a Visual Journey through Humankind